.post img:hover { -o-transition: all 0.3s; -moz-transition: all 0.3s; -webkit-transition: all 0.3s; -moz-transform: scale(1.3); -o-transform: scale(1.3); -webkit-transform: scale(1.3); } Blogger Widgets Link Sumber : http://info-mini.blogspot.com/2012/04/cara-merubah-kursor-di-blog.html#ixzz1vvvbBeeK

Total Tayangan Halaman

Senin, 17 Juni 2013

Farhat Abbas Dan Nur Febriani, Pramugari Korban Pemukulan Perang!


farhat abbas
Pengacara yang kondang lewat kontroversi – kontroversi yang ditimbulkannya,Farhat Abbas, kembali menuai sensasi. Beberapa postingannya di akun Twitter pribadinya, @farhatabbasslaw, dianggap menyinggung perasaan Nur Febriani,pramugari korban pemukulan. Tak terima dengan hal itu, pembela Nur Febriani pun menyatakan perang!
Bukan Farhat Abbas kalau tidak kontroversial. Begitupun dengan caranya memandang kasus pemukulan terhadap pramugari yang dilakukan oleh Zakaria Umar Hadi, Kepala Dinas Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) Bangka Belitung terhadap pramugari Sriwijaya Air, Nur Febriani. Ketika mayoritas orang mengecam tindakan Zakaria, Farhat membelanya. Ia bahkan mencibir tindakan Nur Febriani yang memilih untuk mempolisikan Zakaria. Tak hanya itu, Farhat Abbas juga membanding – bandingkan pelayanan pramugari Sriwijaya Air dengan pramugari dari Batik Air.
Tak berhenti sampai di situ, Farhat juga menanggapi postingan Indra Bekti di Twitternya yang menyatakan jika Nur Febriani adalah sepupunya. Farhat menganggap Indra Bekti mendompleng kepopuleran Nur Febriani dengan mengakui pramugari berparas cantik itu sebagai saudara.
Tak tahan melihat pernyataan – pernyataan Farhat, seorang pramugari yang prihatin dengan apa yang terjadi pada Nur Febriani lantas mengeluarkan sebuah surat yang ditujukan pada suami Nia Daniati itu yang disebar lewat Blackberry Messenger (BBM). Berikut isi suratnya seperti dilansir Tabloid Bintang.
Dear Farhat abbas,
Saya mewakili suara Pramugari seluruh Indonesia. Mengenai Pernyataan Anda di akuntwiter @farhatabbaslaw sbb:
“Pramugari harus merasa sbg PEMBANTU dalam pesawat terbang, bukan peragawati dalam pesawat”.
Izinkan saya memberikan kuliah 5 menit untuk anda Mengenai Profesi kami.
1. Kami pramugari/a bertugas MELAYANI tapi bukan PELAYAN
2. Kami bertugas MEMBANTU tapi bukan PEMBANTU.
Kalau dulu nilai bahasa Indonesia anda mendapatkan nilai di atas 6, pasti tau perbedaan kata di atas. Tapi sepertinya tidak.
Kami adalah tuan Rumah dan penumpang itu adalah tamu terhormat kami. Jika anda naik pesawat :
Anda butuh makan/minum, kami berikan agar penyakit maag dan dehidrasi anda tidak akut.
Anda kena serangan penyakit mendadak, kamilah yang menjadi team medis pertolongan pertama.
Anda stress karena ga laku menangani kasus, kamilah yang memberikan senyum untuk mengobati stress anda. Anda akan terpukau dengan kecantikan kami, ke sexyan kami, harum wangi tubuh kami dan kecerdasan kami ketika berbincang dengan anda yang mungkin bisa membuat mata anda menjadi keranjang.
Andai pesawat mengalami keadaan darurat, kamilah yang akan menolong anda untuk bisa selamat. Kamilah yang bekerja keras membuka pintu, kamilah yang akan berenang di laut lepas menarik leher anda yg mungkin tidak bisa berenang.
Tahukah anda, bahwa beribu orang pramugari adalah bertitle SARJANA ?
Tahukah anda bahwa ratusan dari kami adalah PUTRA PUTRI DUTA WISATA kebanggan Pemerintah daerah kami.
Anda sebagai orang yg berpendidikan, seharusnya bisa lebih bijak dalam menyikapi sebuah permasalahan mengenai PROFESI seseorang.
Ini untuk kali kedua anda salah ber-PERSEPSI setelah statement kata rasis yg anda keluarkan pd AHOK. Mudah2an anda di buka mata hatinya utk mengakui kesalahan anda dalam ber-PERSEPSI. Kami tunggu ucapan maaf anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar